Hal Penting dalam Harga Saham, Fluktuatif hingga Risiko

- Minggu, 17 Juli 2022 | 01:32 WIB
Pergerakan saham. Foto pixabay.com (Beritabulukumba.com)
Pergerakan saham. Foto pixabay.com (Beritabulukumba.com)

BERITABULUKUMBA.COM - Pergerakan harga Saham memang diketahui dari grafik (chart) historis dan bid-offer yang terbentuk di hari tersebut.

Apabila trader Saham yang mengandalkan pergerakan harga Saham untuk trading, maka keputusan utama Anda membeli Saham adalah berdasarkan analisa chart & bid offer tersebut.

Faktanya, pergerakan harga Saham (yang tercermin dari grafik dan bid-offer harian) bisa mencerminkan beberapa hal penting.

Baca Juga: Tips Anti Rugi Main Trading Saham

Ada 4 hal penting tentang pergerakan harga Saham yang perlu Anda ketahui:

1. fluktuatif harga
Harga Saham selalu naik dan turun (fluktuatif). Tetapi tingkat cepat lamanya fluktuatif setiap Saham itu berbeda-beda. Ada Saham yang fluktuatifnya sangat cepat. Ada Saham yang fluktuatifnya sangat cepat. Ada Saham yang fluktuatifnya sedang. Ada Saham yang fluktuatifnya lambat, bahkan sangat lambat.

Pada umumnya, semakin rendah likuiditas suatu saham, fluktuatif (naik-turunnya) harga Saham akan SEMAKIN CEPAT. Saham2 yang likuiditasnya rendah, seringkali harga sahamnya punya nominal yang kecil (dibawa Rp500 per saham).

Baca Juga: Pelajari Ilmu Dasar Bisnis Trading Kripto untuk Pemula

Sebaliknya, semakin likuid suatu Saham (banyak peminatnya), fluktuatif harga Saham akan SEMAKIN LAMA atau terbatas.

Likuid tidaknya suatu Saham bisa dilihat dari banyak sedikitnya jumlah Saham beredar / kapitalisasi pasar. Baca juga: Jenis-jenis Saham Berdasarkan Kapitalisasi Pasar. Selain itu, likuid tidaknya Saham jugabisa Anda lihat dari pergerakan dan antrian bid-offer hariannya.

Itulah mengapa ada saham-saham yang hanya naik-turun sekitar 1-3%. Tapi ada juga saham2 yang bisa naik-turun sampa 20% lebih dalam sehari. Hal ini karena fluktuatif harga Saham berbeda-beda, tergantung dari likuiditas suatu saham.

Untuk seorang trader saham, hal ini penting Anda pahami sebagai dasar untuk memilih Saham berdasarkan time frame dan strategi. Kalau Anda ingin scalping trading (trading menitan), pilihlah saham2 yang mudah naik cepat dalam jangka waktu menitan.

Pilihlah saham2 yang likuiditasnya cenderung rendah, karena saham2 tersebut memiliki peluang naik cepat dalam jangka pendek. Kalau Anda ingin melakukan swing atau intraday trading, pilihlah saham2 yang fluktuatifnya stabil dan usahakan untuk menghindari saham2 yang likuiditasnya rendah, karena semakin rendah likuiditas Saham risikonya semakin tinggi.

Saham2 yang likuiditas rendah dan fluktuatifnya tinggi, lebih cocok digunakan untuk scalping trading (hit and run, tidak hold Saham terlalu lama).

Halaman:

Editor: Jabbar Bahring

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

App INDODAX Umumkan Listing Aset Kripto SFP dan FXS

Selasa, 14 Maret 2023 | 12:05 WIB

Ini Cara Buat Frasa Sandi Baru di Pi Network

Senin, 13 Maret 2023 | 17:40 WIB
X