Kuliner LAPDA, Tempat Nongkrong Favorit Anak Muda Bulukumba

- Rabu, 24 November 2021 | 14:00 WIB
WhatsApp Image 2021-11-24 at 13.51.35
WhatsApp Image 2021-11-24 at 13.51.35

Anak muda mana sih yang nggak pernah nongkrong?. Pastinya nongkrong merupakan kewajiban yang tidak boleh dilewatkan dalam seminggu apalagi pada saat malam minggu.

Karena kegiatan ini dapat melepaskan penat sehabis berkegiatan apalagi yang abis ngambis di rumah, menjaga silaturahmi ke teman-teman atau nggak sengaja bertemu mantan di sana.

Ada juga mencari relasi yang biasanya memiliki hobi yang sama, quality time bareng keluarga, dan bisa juga sih untuk ajang mencari jodoh untuk para jomblo di malam minggu hehehe.

Baca Juga: Ultah ke-28, Happy Wendy Day jadi Trending

Nah, para anak muda Bulukumba memilih Kuliner Lapangan Pemuda (LAPDA) menjadi salah satu pilihan tempat nongkrong.

Kalo kalian mau jajan disini, pasti bakal dibuat pusing deh!. Karena di tempat ini banyak banget stand makanan berat dan ringan, minuman yang hitz dan kekinian, dan pasti rasanya juga enak, dan harganya terjangkau deh.

Tempat nongkrong mulai buka sore hari sekitar jam 4 sampai 11 malam karena masih dalam keadaan pandemi, tapi tenang aja tempat ini outdoor dan nyaman banget. Tempat ini buka setiap hari, tetapi hanya ramai dikunjungi ketika malam minggu saja.

Baca Juga: Kuliner LAPDA, Tempat Nongkrong Favorit Anak Muda Bulukumba

Seperti yang terlihat pada gambar di atas, foto ini saya potret pada hari senin, 22 November 2021.

Lapangan Pemuda Bulukumba ini terlihat sepi pengunjung bahkan ada beberapa stand yang tidak terdapat pengunjung.

Padahal para penjual ini membayar iuran untuk mendirikan stand di tempat ini, sedangkan pemasukan mereka tidak sepadan dengan modal yang mereka keluarkan per-hari.

Maka dari itu, saya sebagai salah satu pengunjung di sini menyarankan

untuk diadakan live music yah apalagi kita sebagai anak muda itu sangat suka menyanyi walaupun suara yang pas-pasan.

Boleh juga mengadakan event yang menarik pengunjung, seperti lomba game online “pubg” ataupun “mobile-legend”.

Atau lomba video tiktok yang mana tujuannya untuk mempromosikan makanan dan minuman yang ada disana ataupun lomba nyanyi yang hadiahnya bisa saja berasal dari sponsor ataupupun pemerintah untuk meningkatkan UMKM.

Bisa juga membuat event seperti Korean-korean day’s atau para penjual berkolaborasi menu andalan mereka dan menghasilkan suatu “menu unik” yang memakai sistem edisi terbatas tentunya hal ini pasti akan membuat para pengunjung penasaran untuk mencoba.

Karena sebagai salah satu warga Bulukumba, saya amati kalo warga Bulukumba itu sebagian besar suka dengan hal-hal yang baru dan menarik tetapi mereka juga bakal bosan ketika tempat atau hal-hal yang sudah lama dan mereka ketahui.

Nah, dari situ sebagai pedagang kita juga perlu terus berinovasi agar stand nya bakal selalu dikunjungi oleh pembeli.

Tak lupa juga untuk selalu mempromosikan jualan mereka di sosial media, karena tidak semua pembeli bisa berkesempatan untuk nongkrong tiap hari di Lapangan Pemuda.

Mungkin itu saja opini yang bisa saya berikan, apalagi sebagai warga Bulukumba. Jangan lupa ke Bulukumba, dan mampir di Lapangan Pemuda yah hehehe.

Penulis adalah mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi UIN Alauddin Makassar.

Editor: Administrator

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Islam Itu Penyelamat bagi Kaum Hawa

Selasa, 14 Maret 2023 | 06:22 WIB

Gaji itu Rezeki, Tapi Rezeki Bukan hanya Gajimu

Selasa, 17 Januari 2023 | 01:30 WIB

Tawaf, Sa’i dan Kehidupan Dunia

Selasa, 12 Juli 2022 | 13:55 WIB

Transformasi dari salah ke saleh

Rabu, 16 Februari 2022 | 23:29 WIB

Faktor Kamala Harris di Pilpres AS

Rabu, 19 Agustus 2020 | 09:17 WIB

Seberapa Besar Anda Percaya Jagoan Anda di Pilkada?

Rabu, 19 Agustus 2020 | 09:06 WIB

Berapa Jumlah Batu Yang Dibutuhkan Sisifus?

Senin, 8 Juni 2020 | 11:42 WIB

Palu Arit di Merah Putih

Sabtu, 30 Mei 2020 | 15:09 WIB
X