Ngeri, 9 Orang Jadi Korban Pembunuhan Serial Killer

Jakarta, Beritabulukumba.com  - Tiga tersangka pembunuhan berantai di Cianjur yang diketahui bernama Wowon Erawan alias Aki (60), Solihin alias Dulah (63), dan Dede alias Solehudin (35), telah menghilangkan 9 orang nyawa korbannya.

Saat ini terungkap Siti, meninggal dibunuh oleh Solihin alias Duloh (63).

Noneng merupakan ibu mertua tersangka Wowon Erawan alias Aki (60).

Baca Juga: Long Weekend Hari Raya Imlek Jatuh 22-23 Januari 2023

Noneng dibunuh setelah dia mendorong Siti ke laut di Surabaya, Jawa Timur.

Usai peristiwa di Surabaya, Noneng dibunuh. Tersangka Wowon sendiri yang mengantarkan Noneng ke rumah Duloh.

"Noneng dibunuh oleh Dulah. Yang sebelumnya diantarkan oleh Wowon," kata Panji Yoga Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Hasil Liga 1: Tertinggal 0-2, PSM Samakan Skor Akhir 2-2 Bali United

Di malam yang sama setelah Noneng dibunuh, anaknya yang bernama Wiwin atau istri Wowon juga menjadi korban pembunuhan oleh Duloh yang juga diantarkan Wowon ke rumah Duloh untuk dieksekusi.

"Jadi ada 2 pembunuhan di malam yang sama dengan tenggan waktu berbeda," tambah AKBP Yoga.

Sehingga keduanya yaitu Noneng dan Wiwin dikubur dalam satu lubang yang sama di belakang rumah Duloh.

Untuk diketahui, polisi telah mengungkap adanya pembunuhan berantai dalam kasus sekeluarga tewas diracun di Ciketing Udik, Bantargebang, Bekasi.

Termasuk di Bekasi, total ada sembilan korban dibunuh oleh para tersangka Wowon Erawan alias Aki (60) dan rekannya.

"Kesembilan orang ini masih dalam ikatan keluarga, ya rata-rata masih satu family dengan para tersangka. Hanya saja dua korban lain tewas itu merupakan TKW," terang Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, dalam keterangan pers yang disampaikan di lokasi kejadian di Cianjur Jumat 20 Januari 2023.