BERITABULUKUMBA.COM - Candi Borobudur jadi salah satu atraksi paling populer di Indonesia dan akan segera dikenakan kenaikan tiket secara besar-besaran oleh pemerintah dalam upaya untuk melestarikan kekayaan sejarah dan budaya di negara ini.
Seperti dikutip Beritabulukumba.com dari laman PMJ News. Jumlah kuota pengunjung yang diperbolehkan masuk ke Candi Borobudur nantinya hanya 1.200 orang per hari.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan bakal membatasi jumlah pengunjung Candi Borobudur dan menetapkan tarif baru untuk tiket masuk bagi wisatawan lokal dan turis asing.
Baca Juga: Keren! Surga Sunrise di Bulukumba, Ini Sembilan Potret Pantai Marumasa
kenaikan harga tiket mendaki Candi Borobudur juga disorot media asing. Katanya, tiket ke candi Buddha terbesar di dunia itu akan jadi lebih mahal.

Luhut menjelaskan turis asing akan dikenakan biaya 100 dolar. Sedangkan wisatawan lokal dikenakan tarif masuk sebesar Rp 750.000.
Khusus pengunjung Candi Borobudur yang berstatus pelajar, Luhut memberikan tarif masuk Rp5.000.
Baca Juga: Indonesia-MSG Sepakat Kerjasama Strategi Keamanan Negara
Kami juga sepakat dan berencana untuk membatasi kuota turis yang ingin naik ke Candi Borobudur sebanyak 1200 orang per hari, dengan biaya 100 dolar untuk wisman (wisatawan mancanegara) dan turis domestik sebesar 750 ribu rupiah. Khusus untuk pelajar, kami berikan biaya 5.000 rupiah saja,” demikian tulis Luhut di akun Instagram pribadinya pada Sabtu (4/6/2022).
Menurut Luhut, alasan khusus menaikkan harga tiket masuk ke Candi Borobudur yaitu untuk menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya Indonesia.

"Langkah ini kami lakukan semata-mata demi menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara," jelasnya.
Baca Juga: Support Ekosistem Pasar Modal Indonesia, BRI Perkuat Digital Saving
Artikel Terkait
Tanjung Bira Pecahkan Rekor Kunjungan Terbanyak Sepanjang Masa
Keren! Surga Sunrise di Bulukumba, Ini Sembilan Potret Pantai Marumasa
Manjakan Nasabah, BRI Rilis Fitur Konversi Valas di Aplikasi BRImo
Support Ekosistem Pasar Modal Indonesia, BRI Perkuat Digital Saving
Indonesia-MSG Sepakat Kerjasama Strategi Keamanan Negara