Update Sehat, Istrahat Sejenak Saat Bekerja Bisa Tingkatkan Konsentrasi

- Minggu, 9 Oktober 2022 | 09:37 WIB
Duduk lama bisa mempengaruhi kondisi kesehatan Anda. (Foto: Dok. Net/PMJ News/Hadi) (Beritabulukumba.com)
Duduk lama bisa mempengaruhi kondisi kesehatan Anda. (Foto: Dok. Net/PMJ News/Hadi) (Beritabulukumba.com)

BERITABULUKUMBA.COM - Setiap pekerja rata-rata bisa menghabiskan waktu sekitar 8-9 jam per hari. Namun, belum termasuk waktu lembur dan jarak tempuh dari rumah ke tempat kerja.

Seperti dikutip Beritabulukumba.com dari laman PMJ News. Kelelahan di tempat kerja adalah masalah yang cukup signifikan sehingga Organisasi kesehatan Dunia (WHO) mencantumkannya sebagai fenomena pekerjaan pada tahun 2019.

WHO menggambarkan kelelahan di tempat kerja sebagai "sindrom yang dikonseptualisasikan sebagai akibat dari Stress pekerjaan yang kronis yang belum berhasil dikelola.”

Baca Juga: Tips Sehat, Hindari Lima Hal Ini Setelah Makan

Menurut WHO, ada tiga dimensi burnout terkait pekerjaan, yakni merasa lelah, memiliki perasaan negatif terhadap pekerjaan, pengurangan efisiensi seseorang melakukan tugas. Kelelahan di tempat kerja dapat menyebabkan kelelahan mental dan fisik.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Barat Timisoara di Rumania, menyatakkan bahwa Micro Break selama 10 menit dapat bantu atasi kelelahan yang dirasakan para pekerjaan.

Mikro break adalah istirahat singkat di tengah-tengah pekerjaan. Meskipun dilakukan hanya beberapa menit, namun ini dapat membuat pikiran lebih segar dan meningkatkan konsentrasi.

Baca Juga: Hebat, Rider asal Bulukumba Andi Gilang Juara di ARRC Sepang

Menurut sebuah studi tahun 2017 yang diterbitkan di PLOS ONE, kelelahan di tempat kerja adalah prediktor banyak masalah kesehatan fisik, termasuk penyakit jantung koroner, masalah pencernaan, dan diabetes tipe 2.

Selain kelelahan di tempat kerja yang menyebabkan masalah kesehatan fisik, hal itu juga berpengaruh pada kesehatan mental seseorang.

Studi yang sama mengatakan orang yang merasa kelelahan sering mengalami masalah kesehatan mental seperti insomnia, depresi, dan rawat inap karena gangguan mental.

Baca Juga: Kata Baim Wong, Konten Prank KDRT untuk Edukasi

Para peneliti melakukan eksperimen mikro break dengan melibatkan siswa dan tugas yang harus mereka jalankan.

Peserta dibagi menjadi dua, kelompok pertama disimulasikan harus menyelesaikan tugas-tugas sebelum beristirahat.

Halaman:

Editor: Lenni Lesviani

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Cuaca Panas? Segera Hindari Lima Jenis Makanan Ini

Kamis, 27 April 2023 | 13:03 WIB

Tips Langsing dan Awet Muda Dalam Waktu Singkat

Jumat, 21 April 2023 | 19:15 WIB

Terlengkap, Tata Cara Khutbah Idul Fitri 2023

Rabu, 19 April 2023 | 09:45 WIB
X