Bantu Atasi Perubahan Iklim dengan Gaya Hidup Makan Sayur hingga Hemat Energi

- Jumat, 22 April 2022 | 01:22 WIB
Lingkungan berlatarkan rumah dengan asap dari pembakaran. Foto pixabay.com (Beritabulukumba.com)
Lingkungan berlatarkan rumah dengan asap dari pembakaran. Foto pixabay.com (Beritabulukumba.com)

BULUKUMBA - Perubahan Iklim atau Climate change menjadi isu global karena berdampak pada perubahan suhu dan pola cuaca dalam jangka panjang.

Dampak paling besar adalah pemanasan global yang secara alami telah dirasakan.

Situs mesin pencari Google pada hari ini Jumat 22 April 2022 juga membuat doodle bertema Climate change atau perubahan iklim.

Baca Juga: Penuhi Panggilan Bareskrim Polri, Rossa: Murni Sebatas Profesional Penyanyi Mengisi Event

Perhimpunan Bangsa-bangsa (PBB) telah mengajak untuk melakukan aksi mengurangi dampak dari perubahan iklim.

Orang-orang dapat membantu membatasi perubahan iklim, dari cara bepergian, penggunaan listrik, hingga makanan yang kita konsumsi.

Hemat energi di rumah
Sebagian besar listrik dan panas kita dihasilkan dari batu bara, minyak, dan gas.

Baca Juga: Polisi Sita Apartemen Tersangka Kasus KSP Indosurya Senilai Rp160 M

Gunakan lebih sedikit energi dengan meminimalkan kebutuhan memanaskan dan mendinginkan suhu, beralih ke bola lampu LED dan peralatan listrik hemat energi, mencuci pakaian Anda dengan air dingin, atau menjemur cucian Anda alih-alih menggunakan mesin pengering.

Jalan kaki, bersepeda, atau naik transportasi umum
Jalan raya dipenuhi kendaraan, yang mayoritas menggunakan bahan bakar solar atau bensin.

Berjalan kaki atau bersepeda daripada menggunakan kendaraan bermotor akan mengurangi emisi gas rumah kaca — sekaligus meningkatkan kesehatan dan kebugaran Anda. Untuk jarak yang lebih jauh, pertimbangkan untuk naik kereta atau bus. Selain itu, apabila memungkinkan, cobalah berbagi tumpangan.

Perbanyak makan sayur
Mengonsumsi lebih banyak sayuran, buah, gandum utuh, legum, kacang-kacangan, dan biji-bijian, serta lebih sedikit daging dan susu, dapat secara signifikan menurunkan dampak lingkungan Anda.

Memproduksi makanan nabati umumnya menghasilkan lebih sedikit emisi gas rumah kaca dan membutuhkan lebih sedikit energi, tanah, dan air.

Pertimbangkan transportasi Anda
Pesawat terbang menggunakan banyak bahan bakar fosil, menghasilkan emisi gas rumah kaca yang signifikan.

Halaman:

Editor: Jabbar Bahring

Sumber: Google, un.org

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Cuaca Panas? Segera Hindari Lima Jenis Makanan Ini

Kamis, 27 April 2023 | 13:03 WIB

Tips Langsing dan Awet Muda Dalam Waktu Singkat

Jumat, 21 April 2023 | 19:15 WIB

Terlengkap, Tata Cara Khutbah Idul Fitri 2023

Rabu, 19 April 2023 | 09:45 WIB
X