Setelah itu, $VCG Token terus melakukan pengembangan yang sesuai dengan Road Map yang telah disusun.
Di antaranya yakni lolos dalam Certik Audit. Kemudian, meluncurkan fitur Staking untuk para holders bernama $VCG Staking.
Kehadiran fitur ini memungkinkan seluruh holders untuk mendapatkan sejumlah keuntungan saat memiliki token yang dirilis VCGamers ini.
Di antaranya, mendapatkan reward dengan persentase yang relatif besar sesuai dengan jangka waktu yang diberikan.
Kepercayaan publik kepada $VCG Token juga menunjukkan tren peningkatan.
Hal itu ditunjukkan dengan jumlah holders dari token tersebut yang kini telah mencapai 11 ribu lebih.
Nantinya $VCG Token akan digunakan di RansVerse.
Untuk diketahui, saat ini VCG Token berada di peringkat 3573* dari sebanyak 17.943 aset kripto dengan harga Rp1.550 dengan total pasokan 100.000.000 VCG.
Harga dan peringkat itu berdasarkan Coinmarketcap.com pada 4 Maret 2022 pukul 09:00 WIB.
Profil VCGamers
VCGamers didirikan oleh empat orang, yakni Isya Sony Subrata, Hartanto Lee, Ibnu Anggara dan Wafa Taftazani.
Keempat orang tersebut memiliki kepiawaian di bidang yang mereka kerjakan.
Sony, sapaan akrab Sony Subrata pernah menjadi bagian dari Wastec International. Kemudian, Hartanto dan Anggara pernah menjadi pegawai dari salah satu marketplace gaming di Indonesia.
Selanjutnya, Wafa mempunyai segudang pengalaman di bidang yang digeluti saat ini.
Wafa pernah bekerja di Google, Youtube hingga Shopee.
Terdapat sejumlah investor di balik kesuksesan VCGamers.
Artikel Terkait
Viral Bisnis Pi Network, Investasi Masa Depan Tanpa Modal
PI Network Uji Coba Mainnet pichainmall.com
Cryptocurrency Pi Network Hilang dari Google Play Store dan App Store Apple
Pemerhati Kripto: Tetap Hati-hati, Info SpacePi dan Pi Network di BSC News Berbayar
Fauzi Amro Minta OJK Tak Menghambat Kemajuan Kripto di Indonesia