3. Economic Sharing melalui Agen BRILink
Seperti diketahui, Agen BRILink yang merupakan perluasan layanan BRI menjalin kerjasama dengan nasabah BRI sebagai agen sehingga dapat melayani transaksi perbankan bagi masyarakat secara real time online dengan konsep sharing fee.
Melalui AgenBRILink, nasabah BRI maupun masyarakat umum lainnya bisa mendapatkan pelayanan yang sama seperti halnya di unit kerja BRI.
Perkembangan layanan Agen BRILink telahmendorong inklusi dan layanan yang lebih dekat dengan masyarakat.
Hingga Desember 2022, jumlah AgenBRILink meningkat 24,6% YoY menjadi 627 ribu agen dengan volume transaksi mencapai Rp1.298 triliun atau tumbuh 13,5% YoY.
Saat ini layanan AgenBRILink telah menjangkau 58.896 desa di seluruh pelosok Indonesia, atau meng-cover hingga 77% total desa yang ada di Indonesia.
4. Menyelamatkan pelaku UMKM melalui restrukturisasi kredit
BRI menyelamatkan 3,9 Juta Pelaku UMKM melalui restrukturisasi kredit COVID-19, jumlahnya sebanyak 3,9 juta nasabah dengan nilai Rp260,64 triliun.
Di sisi lain, restrukturisasi kredit di BRI terus melandai seiring pemulihan ekonomi terjadi.
Posisi 31 Desember 2022, restrukturiasi kredit di BRI telah menurun menjadi Rp107,23 triliun.
5. Unggul dalam pemberdayaan UMKM
BRI memiliki berbagai program pendampingan kepada UMKM antara lain, Pengusaha Muda BRILiaN, Growpreneur dan UMKM Export BRILianpreneur.
Di samping itu, pemberdayaan UMKM Naik Kelas secara online juga dilakukan melalui platform Link UMKM maupun secara offline melalui Rumah BUMN, dengan ratusan pengajar/mentor yang memiliki spesifikasi dan keahlian di bidangnya.
Keunggulan dan prestasi BRI dalam pemberdayaan UMKM ini bahkan diakui oleh Bank Indonesia (BI) sehingga dinobatkan sebagai Bank Pendukung UMKM Terbaik pada ajang BI Awards 2022.
BRI dinilai telah mendorong peningkatan UMKM naik kelas, mendukung upaya pemerintah dalam memulihkan perekonomian nasional serta dalam menciptakan 1 juta wirausaha baru pada tahun 2024.
6. Kontribusi Holding UMi jangkau nasabah lebih luas
Berfokus pada inklusi keuangan dan new source of growth, bersama dengan Pegadaian dan PNM (Permodalan Nasional Madani) dibentuklah Holding Ultra Mikro (UMi) pada tahun 2021.
Setahun berdiri, pada 2022, BRI telah memiliki lebih dari 1.000 Co-Location SenyuM (Layanan terintegrasi antara BRI, Pegadaian, dan PNM) yang tersebar di seluruh Indonesia.
Serta lebih dari 68.000 tenaga pemasar yang telah menggunakan aplikasi SenyuM Mobile untuk menjangkau nasabah di seluruh penjuru Indonesia.
Artikel Terkait
Luar Biasa! BRI Satu-Satunya Perusahaan RI yang Masuk Sustainability Yearbook 2023
Transformasi Digital BRI Turut Andil Bukukan Laba Rp51,4 Triliun
Gerakan 'Yok Kita Gas' BRI Sasar Pengelolaan Sampah Terpadu di Pasar Kesesi Pekalongan
Terus Berlanjut, Analis Proyeksikan Kinerja Positif BRI Siap Targetkan BBRI Tembus Rp6.100
Bank Terbaik! Portofolio Kredit Berkelanjutan Tembus Rp695 triliun, BRI Bidik Jadi Leading Global
Penjualan SBR012 BRI Lampaui Target, Capai Rp2,1 Triliun
Optimisme 2023! Berikut Faktor Pendorong Keberlanjutan Kinerja Impresif BRI
BRI Terapkan Manajemen Risiko yang Prudent Seiring Pertumbuhan Laba Diiringi Penguatan Pencadangan
Terapan ESG Mendunia, BRI Gandakan Penghargaan Internasional The Asset Triple A
Kementerian BUMN dan BRI Resmikan 'Rumah BUMN Tarutung' Guna Perkuat UMKM Lokal