Jakarta, Beritabulukumba.com – Pi Network semakin gencar mempersiapkan rencana peluncuran Open Mainnet yang dijadwalkan pada Desember 2024.
Mereka melaksanakan berbagai upaya strategis, salah satunya melakukan KYC (Know Your Customer) massal yang dimulai sejak 1 Juli 2024.
Program ini bertujuan memastikan identitas pengguna terverifikasi sebelum mereka dapat berpartisipasi penuh dalam ekosistem Pi Network.
Dalam waktu singkat, jumlah pionir yang berhasil lolos KYC mencapai angka 13 juta.
Hal ini menandakan antusiasme yang tinggi dari komunitas global Pi Network.
Peningkatan jumlah pionir yang lolos KYC diprediksi akan diikuti oleh bertambahnya jumlah pengguna yang bisa bermigrasi ke mainnet seiring semakin dekatnya tanggal peluncuran.
“Jumlah pionir yang lolos KYC menunjukkan kesiapan komunitas kami untuk bergabung dalam Open Mainnet. Kami menghargai partisipasi aktif mereka dan terus mendorong seluruh pionir untuk segera melakukan KYC sebelum tenggat waktu,” ujar tim Pi Network dalam pernyataan resmi.
Pi Network juga mengeluarkan pengumuman terbaru melalui akun resminya.
Mereka menginformasikan adanya Grace Period yang mempermudah pengguna memenuhi persyaratan KYC dan migrasi.
Fitur pengingat dalam aplikasi kini menampilkan tenggat waktu KYC dan migrasi mainnet masing-masing pengguna.
Pengguna dapat melihat pengingat ini selama proses penambangan dan di layar utama aplikasi.
Grace Period ini mempersiapkan jaringan menuju Open Mainnet.
Saat ini, tiga bulan pertama bagi pengguna untuk mengajukan KYC sudah lebih dari setengah jalan (tenggat waktu: 30 September 2024).
” Pastikan Anda tidak melewatkan tenggat waktu untuk mengajukan KYC atau memigrasikan Pi Anda. Ajak Tim Lingkaran Keamanan dan Tim Referal Anda untuk segera bertindak sebelum Grace Period berakhir!,” demikian kutipan dari pengumuman tersebut. ***
Komentar