Jakarta, Beritabulukumba.com – Proses Know Your Customer (KYC) di Pi Network sering kali menjadi tantangan bagi para pengguna.
Belum lama ini, sejumlah Pionir mengeluhkan penolakan mentah-mentah KYC mereka.
Moderator Pi Network, dalam sesi diskusi di Chat Pi Bahasa Indonesia, menjelaskan penyebab utama di balik penolakan tersebut.
Moderator yang dikenal dengan nama Sukardi menjelaskan bahwa penolakan KYC biasanya disebabkan oleh ketidakcocokan identitas.
“KYC ditolak bisa dipastikan karena nama akun Pi berbeda dengan identitas resmi,” tegas Sukardi.
Ia menambahkan bahwa akun dengan identitas yang tidak sesuai masuk dalam kategori akun palsu.
“Akun tersebut masuk kategori akun palsu karena tidak bisa dibuktikan dengan KYC,” tambahnya.
Proses KYC adalah langkah utama untuk membuktikan keaslian pengguna dalam proyek mata uang digital seperti Pi Network.
Identitas yang valid dan sesuai dengan data pada akun Pi Network menjadi syarat mutlak untuk menyelesaikan proses KYC ini.
Pengguna asli di ekosistem Pi Network berperan penting dalam membangun web3 berbasis kripto yang andal dan aman. Oleh karena itu, penolakan KYC bertujuan untuk menjaga integritas dan keamanan ekosistem dari akun-akun palsu atau tidak sah.
Proses KYC yang ketat ini menunjukkan komitmen Pi Network dalam membangun komunitas yang solid dan terpercaya.
Bagi para Pionir, memastikan bahwa data identitas KTP sesuai dengan akun Pi Network.
Ini menjadi verifikasi awal yang penting untuk menyukseskan proses KYC dan berkontribusi dalam pengembangan ekosistem digital ini. ***
Komentar