MAKASSAR,BB — Hari ini netizen kembali heboh dengan kisah cinta seorang petugas sampah di Makassar. Agus salah seorang petugas sampah tampak romantis dengan kekasihnya yang ikut mendampingi saat beraktivitas.
Netizen pun ramai memberikan tanggapan di situs Facebook. Beberapa foto pun tersebar juga di Instagram. Agus sehari-hari bekerja di seputar wilayah Kecamatan Rappocini. Foto tersebut membuat kesan lantaran Agus mengenakan seragam warna orange. Terlihat kekasih Agus bernama Rahmah, tersenyum saat foto diabadikan.
Kisah cinta Agus dan Rahmah ini juga sempat ditulis oleh wartawan senior Makassar, Nur ALim Jalil melalui akun Facebook. Berikut tulisan Nur Alim Jalil yang banyak mendapat komentar dari netizen.
Cinta Agus dan Rahma
Agus dan Rahma adalah sepasang remaja Makassar, superit lainnya — yang tengah jatuh cinta. Tapi tidak seperti remaja kebanyakan, keduanya punya kisah sendiri. Kisah cinta mereka semerbak karena sampah.
Suatu hari pada awal 2016, seorang remaja, Agus namanya, 19 tahun, tenaga kebersihan di Kecamatan Rappocini, seperti biasa dengan seragam dan helm orangenya, membawa motor sampah, memasuki lorong di Mappala. Dia mengangkut sampah yang diletakkan atau dibawa warga. Sudah kerap Agus memasuki lorong itu. Tapi hari itu lain kejadiannya. Seorang remaja putri, Rahma, 16 tahun, membawa sampah dari rumahnya kemudian diserahkan kepada Agus.AdvertisementAha, sesuatu yang lain berdesir di dada Agus ketika melihat remaja putri itu. Desir anak muda yang merasakan getar-getar aneh. Sekelilingnya seperti indah, semerbak, tiba-tiba tak ada bau sampah di bak sampahnya. Senyum Rahma mengubah segalanya. Sejak itu, semakin keraplah Agus memasuki larong tersebut, hanya untuk melihat seseorang yang membuat dadanya berdesir.
Suatu hari Agus, remaja asal Karunrung itu memberanikan diri berkenalan dengan Rahma. Seperti remaja kebanyakan, keduanya saling tukar nomor henpon. Hingga kemudian Agus memberanikan diri mengungkapkan perasaannya kepada Rahma setelah berulang-ulang berbalas kata lewat henpon.
Agus tidak ingat bagaimana persisnya tapi yang lekat dalam ingatannya adalah dia sudah berpacaran dengan Rahma selama 10 bulan. Ahai, sudah 10 bulan usia pacaran mereka. Kalau kalender dihitung mundur, berarti mereka mulai pacaran April 2016. Empat bulan setelah pacaran, Rahma kemudian mengungkapkan kesediannya yang tidak pernah dibayangkan Agus: menemaninya mengangkut sampah. Rahma anteng saja ikut di motor Agus ke mana-mana, bolak-balik hingga ke tempat pembuangan akhir.
Awalnya, Rahma yang sudah agak lama tidak melanjutkan pendidikan ini, sering disoraki dan digoda teman-temannya ketika duduk di dekat Agus yang tengah membawa motor pengangkut sampah. Tapi lama-kelamaan Rahma terbiasa. Baginya, Agus adalah cowok yang baik, dan membuatnya merasa nyaman.
Advertisement“Bagaimana dengan orang tua Rahma, anaknya ikut mengangkut sampah bersamamu?”
“Orang tuanya sudah tahu, Rahma menemani saya keliling mengangkut sampah. Orang tuanya sudah tahu keadaan saya.” Bila Anda warga Kecamatan Rappocini, Makassar, mungkin pernah melihat mereka. Cinta mereka berawal karena sampah dan bersemi karena sampah.