Sebuah masjid di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) kontroversi di Facebook. Apa pasal, ternyata pemberian nama masjid “Wahyu Al Hadi” yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman KM 3 itu dinilai pengguna FB kental nuansa politis dan pencitraan.
Kini muncul komunitas di halaman FB yang menolak adanya politisasi masjid. Memang, nama masjid tersebut memasukkan nama bupati Supian Hadi dan mantan Bupati Wahyudi K Anwar. Hal inilah yang mengundang haters di FB.
Tono Sja’alman mengupload gambar bertulis ’Kami Tegas Menolak Politisasi Masjid’. ”Biasanya bahasa seperti ini berasal dari lawan politik. Untung aku jadi rakyat,” kata akun bernama Teguh Incai.
Pemberian nama masjid sempat juga diprotes karena masjid itu dibangun menggunakan dana APBD, bukan dana pribadi. Supian Hadi diberitakan akan maju pada pilkada Desember mendatang.
Komentar