MAKASSAR,BB – Ketua Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif, Abraham Samad, resmi ditahan di Polda Sulselbar terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen, Selasa (28/4/2015) malam. Sebelumnnya AS diperiksa penyidik Polda Sulselbar.
“Saudara AS dilakukan penahanan karena ditakutkan melarikan diri dan mengulangi perbuatannya,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Sulselbar Komisaris Besar (Kombes) Polisi Joko Hartanto saat menemui wartawan, Selasa.
Penyidik Polda Sulselbar kata Joko, segera melimpahkan berkas perkaranya ke kejaksaan. Sementara itu, sejumlah aktivis anti korupsi menyerukan untuk menggelar aksi unjuk rasa terkait penahanan AS. Akivis menilai alasan penahanan dipaksakan. “Kami akan terus membela pak Abraham Samad,”Kata Arif, salah seorang mahasiswa Unhas yang juga aktivis antik korupsi.
